Lembaga Advokasi dan Pendidikan Anak Rakyat

AktivitasMengisahkan Kehidupan Pesantren Melalui Novel

Mengisahkan Kehidupan Pesantren Melalui Novel

Lembaga Advokasi dan Pendidikan Anak Rakyat (LAPAR) berkolaborasi dengan Pondok Pesantren (Ponpes) Darud Dakwah wal Irsyad (DDI) Galesong Baru (Galbar) menggelar “Sharing Session: Santri Menulis”, Kamis, 8 Desember 2022 di Aula Ponpes DDI Galbar.

Dalam acara ini menghadirkan Ilham Saenong, yang merupakan penulis buku ” Santri Bad Boys Good Boys”.

Ketua Yayasan Ponpes DDI Galbar, KH. Ahmad Taslim Mattammeng menyambut baik acara ini. Ia mengatakan lewat keterampilan menulis, santri dapat mengembangkan ranah dakwah dalam dunia penulisan.

“Kami sangat berterima kasih kepada LAPAR dan juga Sahabat Ilham Saenong. Semoga melalui acara ini dapat melahirkan penulis-penulis yang hebat.” tuturnya.

Direktur LAPAR Sulsel, Muhammad Iqbal Arsyad mengatakan bahwa melalui peningkatan kapasitas menulis, santri dapat memperkenalkan pendidikan pesantren kepada dunia luar.

“Saatnya pesantren diceritakan melalui para santri. Agar lewat tulisan, ajaran-ajaran melalui pesantren dapat tersebar hingga luar pesantren”, katanya .

Sementara itu, Ilham Saenong membagikan pengalamannya dalam menulis novel ” Santri Bad Boys God Boys”.

“Banyak platform yang bisa digunakan dalam menulis cerita selama di pesantren. Salah satu yang dipakai dulu itu menceritakan keseharian melalui catatan harian atau biasa disebut diary,” Jelasnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh santri beserta guru dari Ponpes DDI Galbar, kegiatan ditutup dengan foto bersama dan penyerahan novel.

Kontributor: Susan Alwia, Volunteer LAPAR Sulsel

Terbaru

Lainnya